20 Permainan Bahasa Arab untuk Mengasah Keterampilan Berbicara Siswa
Salam hangat sahabat pengajar bahasa Arab dimanapun berada. Sebagai pendidik bahasa Arab sudah sepatutnya kita
menghilangkan paradigma yang sudah merambah luas mengenai pembelajaran bahasa
Arab yang membosankan dan materinya yang demikian sulit.
#3 N a’am aw La (Ya atau Tidak)
Kita sebagai pendidik bahasa Arab mesti tiap hari melakukan
evaluasi dan revolusi, mengapa paradigma pelajar akan bahasa Arab bisa
demikian? Apa yang kurang tadi ketika mengajar bahasa Arab?
Cobalah tiap hari renung-renungkan dan gunakan metode
flashback. Coba kita gunakan berbagai variasi metode, teknik ataupun media untuk
menarik minat siswa dalam pembelajaran bahasa Arab.
Karena sudah barang tentu tugas kita untuk menghapuskan
paradigma miring akan belajar bahasa Arab, kita coba ganti ke pembelajaran yang
efektif, mudah dan menyenangkan. Bagaimanapun dan sesulit apaun materi bahasa
Arab jika disajikan sedemikian rupa dan menarik pasti siswa tak kenal lelah
untuk terus berusaha mempelajarinya secara sukarela.
Nah media untuk menarik minat siswa dalam belajar bahasa Arab
juga agar proses pembelajaran bisa menarik dan menyenangkan diantaranya adalah
menggunakan permainan edukatif yang efektif untuk mengasah
keterampilan-keterampilan berbahasa Arab siswa.
Karena demikian penting, Admin coba akan susun permainan atau
game edukasi terbaru dari sumber terpercaya yang bisa diaplikasikan di berbagai
jenjang sekolah seperti SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA dan bahkan perkuliahan atau perguruan tinggi,
tentu dengan memperhatikan konten dan tingkat kesukarannya.
Diharapkan tulisan ini dapat bermanfaat dan memberikan efek
terhadap pembelajaran kita, karena Admin juga merupakan lulusan pendidikan
bahasa Arab, sehingga pengajaran jadi efektif dan menyenangkan.
Berikut di bawah ini 20 Permainan Bahasa Arab untuk Mengasah
Keterampilan Berbicara Siswa:
#1 Pulpen Perkenalan
Tujuan
- Melatih keterampilan berbicara bahasa Arab siswa
- Melatih mengingat pesan
Alat yang diperlukan
- Pulpen
Bisa juga dengan menggunakan alat-alat
tulis lain
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyuruh siswa berdiri atau bisa juga dalam
keadaan duduk dengan posisi melingkar.
Selanjutnya guru memberikan satu pulpen kepada salah satu
siswa sambil menanyakan nama siswa tersebut, alamat dan asal sekolah.
Setelah siswa tersebut menjawab pertanyaan guru, siswa
tersebut langsung bergegas memberikan pulpen tadi kepada siswa di sebelahnya
sambil menanyakan nama, alamat dan asal sekolah (disini adalah proses melatih
berbicara siswa dan melatih mengingat pesan dari si penanya ke siswa yang akan
menjawab pertanyaan).
Pulpen tersebut terus diestafetkan ke seluruh siswa satu per
satu secara melingkar.
#2 Ular Tangga
Tujuan
- Melatih kecepatan siswa berbicara bahasa Arab
- Melatih kesiapan berbicara mengenai suatu topik secara
acak
Alat yang diperlukan
- Media ular tangga yang dilengkapi gambar
Ular tangga bisa juga dibuat di
kertas atau papan tulis
Media ular tangga dibuat seperti bentuk
ular tangga pada umumnya, yakni dikotak-kotak, kotak-kotak tersebut diisi
dengan gambar-gambar.
Gambar bisa diisi dengan gambar
hewan, benda-benda atau suatu aktifitas seseorang.
- Dadu
Dadu bisa terbuat dari bahan-bahan
lain yang penting bisa mengundi angka yang ada dalam media ular tangga.
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyiapkan media ular tangganya
Selanjutnya guru membagi siswa kepada beberapa kelompok
Ini bertujuan untuk penilaian guru
terhadap siswa.
Lalu permainan ular tangga dimulai
Permainan ular tangga ini sama halnya
dengan permainan ular tangga pada umumnya.
Cara bermainnya guru singgah dari satu kelompok ke kelompok
lain, lalu guru memberikan dadu pada siswa, lalu siswa mengocok dadu tersebut,
jika siswa berhenti pada satu kotak pada ular tangga tersebut maka siswa harus
berbicara apa saja yang berhubungan dengan gambar yang ada dalam kotak ular
tangga tersebut
Jika siswa mampu manjawab dengan baik
guru memberikan nilai sesuai penilaian objektif guru, dan sebaliknya.
Catatan: media ular tangga hanya 1 saja, dan terus
dilanjutkan (tidak mulai dari awal lagi) secara bergiliran dari satu kelompok
siswa ke kelompok siswa lain.
Di bawah ini adalah contoh media ular tangganya:
Tujuan
- Mengembangkan daya imajinasi siswa
- Melatih visual, logika dan ingatan siswa
Alat yang diperlukan
- Potongan kertas kecil
Potongan kertas kecil tersebut berisi
nama-nama benda yang sudah disiapkan guru.
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyiapkan potongan-potongan kertas kecil yang
berisi nama benda, lalu
potongan-potongan kertas kecil tersebut dimasukkan dalam satu wadah secara tak
beraturan.
Selanjutnya guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.
Setelah itu, guru menyuruh salah satu siswa pada kelompok pertama
yang siap maju ke depan kelas untuk memilih potongan kertas kecil yang telah
disediakan guru.
Jika siswa tersebut sudah mendapatkan satu kertas maka isi
yang ada dalam kertas tersebut harus mampu di jawab oleh rekan-rekannya dalam
kelompoknya tersebut.
Misal ia mendapatkan kata تفّاح (apel).
Siswa pertama (yang di depan kelas): "لي الفاكهة"
Siswa lain (kelompok pertama): هل
لونها أحضر؟
Siswa lain (kelompok pertama): هل
طعمها مسكر؟
Siswa lain (kelompok pertama): هل
شكلها صغير؟
Siswa lain dalam kelompoknya bebas menanyakan apa saja
menggunakan bahasa Arab, dan siswa yang di depan kelas hanya boleh menjawab na’am atau la.
Guru memberi durasi untuk setiap soal, misal sekitar satu
menitan.
Jika sudah dapat terjawab maka usailah meski durasi belum
habis.
Kelompok yang mampu menjawab soal diberikan nilai sesuai
penilaian objektif guru.
#4 Bola Bertanya
Tujuan
- Mengembangkan daya kritis siswa
- Melatih keterampilan berbicara bahasa Arab siswa
Alat yang diperlukan
- Kertas
- Alat tulis
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyuruh kepada setiap siswa untuk
menyiapkan kertas kosong dan pulpen.
Selanjutnya guru menyuruh setiap siswa untuk membuat sebuah pertanyaan
lalu dituangkan pada kertas tadi.
Pertanyaan tersebut sebaiknya bersifat tematik, dalam artian
guru sebelumnya memberitahukan kepada siswa bahwa yang boleh ditanyakan adalah
hal-hal seputar tema yang ditentukan guru, misal tema hobi, cita-cita atau bisa
juga masalah keseharian. Tetapi boleh juga guru membebaskan siswa bertanya apa
saja.
Setelah semua siswa menulis pertanyaannya dalam kertas, guru
menyuruh kepada seluruh siswa untuk meremas kertas tersebut hingga menjadi
bentuk bulatan seperti bola.
Lalu guru mengambil seluruh kertas yang sudah berbentuk bola
dan memasukkannya dalam satu wadah.
Selanjutnya guru mengocok kertas dalam wadah tersebut dan
menyuruh kepada siswa satu persatu untuk mengambil satu kertas berisi
pertanyaan dan langsung harus dijawabnya.
#5 Bola Panas
Tujuan
- Mengembangkan daya kritis, ketangkasan dan kecermatan
siswa
- Melatih siswa memproduksi kalimat tanya
Alat yang diperlukan
- Bola dari kertas
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyuruh semua siswa berdiri dan membentuk
lingkaran
Selanjutnya guru melempar bola kertas kepada salah satu siswa
sambil memberikan sebuah pertanyaan
Siswa yang kebagian memegang bola harus menjawab
pertanyaan dari guru
Jika siswa tidak mampu menjawab maka
ia harus cepat-cepat melemparkan bola kertas tersebut kepada siswa lain.
Bola terus beredar sampai ada yang
mampu menjawab pertanyaan tersebut.
Siswa yang mampu menjawab pertanyaan
tersebut dapat mengajukan pertanyaan baru, lalu ia bebas melempar bola kepada
siswa yang lain.
# 6 Perkenalan Diri dan Teman
Tujuan
- Melatih siswa agar mampu memperkenalkan diri
- Melatih siswa agar mampu memperkenalkan orang lain
Alat yang diperlukan
- Kursi yang ditata melingkar
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru menyuruh semua siswa untuk duduk melingkar pada
kursi yang telah disediakan.
Selanjutnya guru menyuruh salah satu siswa untuk memulai
perkenalan.
Siswa diminta untuk memperkenalkan
dirinya dan teman yang ada di sebelah kanan dan kirinya
Contoh:
إسمي
فاطمة
في
جانبي اليمين إسمها عائشة
وفي
جانبي اليسار إسمها سرة
Setelah itu berlanjut ke siswa yang ada di sebelah
kanannya, ia pun memperkenalkan dirinya serta teman yang ada di sebelah kanan
dan kirinya.
Hal ini terus berlanjut bergiliran
sampai semua siswa dapat kebagian memperkenalkan diri dan temannya.
#7 Tebak Aksi
Tujuan
- Melatih kecermatan dan kreatifitas siswa
- Mengasah daya imajinasi siswa
Alat yang diperlukan
- Kartu berisi gambar suatu aktifitas
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok.
Selanjutnya guru memberikan contoh aksi yang sesuai dengan gambar.
Misal kalau pada gambar berisi aktifitas
orang yang sedang tidur, maka guru memperagakannya seperti orang yang tidur.
Guru memperagakan tanpa bersuara
apapun layaknya pantomim.
Siswa harus menebak apa yang
diperagakan guru tersebut.
Setelah siswa dibagi menjadi beberapa kelompok,
pertama-tama guru menunjuk satu orang perwakilan dari kelompok pertama untuk
maju ke depan kelas.
Guru menyuruh siswa yang maju
tersebut untuk memilih satu gambar dari gambar-gambar yang telah disediakan
guru
Selanjutnya siswa yang maju tersebut harus
memperagakan apa yang ada dalam gambar tersebut kepada kelompoknya tanpa
bersuara
Kelompoknya harus menjawab apa yang diperagakan siswa
yang maju tadi.
Disini ada durasi dan penilaian objektif sesuai apa yang dihehendaki oleh guru.
#8 Cerita Berantai
Tujuan
- Melatih kecermatan dan kreatifitas siswa
- Melatih kecepatan berpikir siswa
Alat yang diperlukan
- Buku bacaan atau materi yang akan dijadikan bacaan
Cara bermain dan contoh
Pertama-tama guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok.
Selanjutnya guru memulai cerita mengenai sebuah topik dari buku
atau bacaan yang telah disepakati.
Setelah itu guru menunjuk kelompok untuk meneruskan cerita dari
buku atau bacaan yang telah disepakati.
Kelompok lainnya harus mendengarkan kelompok yang
tengah menceritakan suatu topik, sebab guru dapat menunjuk kelompok manapun untuk
melanjutkan cerita
Disini ada batas durasi dalam menulis
dan berpikir, dan guru bisa melakukan penilaian secara objektif.
Sumber: Metode Permainan-Permainan Edukatif dalam Belajar Bahasa Arab, Karya: Fathul Mujib dan Nailur Rahmawati
Post a Comment for "20 Permainan Bahasa Arab untuk Mengasah Keterampilan Berbicara Siswa"